 |
| Erika Patricia. |
Oleh : Erika Patricia, mahasiswi Universitas Islam Malang (Unisma)
Pancasila merupakan pedoman hidup untuk bangsa Indonesia yang telah dibuat dengan proses panjang dan terdiri dari lima sila di mana masing-masing sila mengandung nilai-nilai yang berperan penting untuk Indonesia.
Namun saat ini nilai-nilai pancasila kurang diterapkan dengan serius padahal seperti yang kita ketahui bahwa pancasila adalah ideologi negara Indonesia yang telah bertahan di tengah deru ombak ideologi lain yang berusaha menggesernya. Kita harus peduli menjaga ideologi pancasila ini agar tidak tertumpuk dengan ideologi lain yang bersifat menghancurkan generasi muda Indonesia.
Anak muda saat ini lebih tertarik dengan dunia maya yang lebih menyenangkan dibanding dengan belajar pancasila. Tentu saja hal ini akan memengaruhi bagaimana kualitas bangsa Indonesia untuk ke depannya. Ke mana perginya pancasila yang telah dibuat dengan serius dan ditetapkan sebagai pedoman bangsa Indonesia? Bagaimana anak muda mencintai bangsanya dan menghargai pahlawan yang telah berjuang di kala itu?
Dunia pendidikan saat ini menganggap bahwa belajar pancasila juga termasuk hal yang mudah jika dibandingkan dengan belajar bahasa asing lainnya. Memang hanya lima sila yang wajib dihafalkan namun sesungguhnya yang terpenting adalah menjaga dan menerapkan nilai-nilai ideologi bangsa Indonesia untuk kehidupan sejahtera masa sekarang dan masa depan.
Pola pikir, cara pandang, dan penanaman konsep sejak kecil akan mereka bawa hingga besar. Maka dari itu pendidikan Pancasila perlu ditanamkan sejak dini. Hal ini memengaruhi pilihan generasi muda zaman sekarang dan masa mendatang.
Mari kita pikirkan bersama bagaimana seharusnya peran keluarga, rumah, sekolah, ibadah, dan lingkungan sekitar dapat membuat anak muda memiliki rasa cinta terhadap bangsa nya sendiri. Jika setiap warga Indonesia sadar mengenai pentingnya pancasila sebagai pedoman hidup bangsa Indonesia tentu saja perubahan signifikan akan terjadi di negara ini.
Perlu ditekankan bahwa generasi anak muda memiliki kesempatan yang baik untuk mengubah bangsa Indonesia. Maka dari itu mulai sekarang dengan penuh kesadaran mulai dari hal kecil untuk saling menjaga dan melestarikan nilai pancasila di negara sendiri maupun di luar sehingga nantinya generasi anak muda akan berdampak serta membawa perubahan yang nyata. (*)
Namun saat ini nilai-nilai pancasila kurang diterapkan dengan serius padahal seperti yang kita ketahui bahwa pancasila adalah ideologi negara Indonesia yang telah bertahan di tengah deru ombak ideologi lain yang berusaha menggesernya. Kita harus peduli menjaga ideologi pancasila ini agar tidak tertumpuk dengan ideologi lain yang bersifat menghancurkan generasi muda Indonesia.
Anak muda saat ini lebih tertarik dengan dunia maya yang lebih menyenangkan dibanding dengan belajar pancasila. Tentu saja hal ini akan memengaruhi bagaimana kualitas bangsa Indonesia untuk ke depannya. Ke mana perginya pancasila yang telah dibuat dengan serius dan ditetapkan sebagai pedoman bangsa Indonesia? Bagaimana anak muda mencintai bangsanya dan menghargai pahlawan yang telah berjuang di kala itu?
Dunia pendidikan saat ini menganggap bahwa belajar pancasila juga termasuk hal yang mudah jika dibandingkan dengan belajar bahasa asing lainnya. Memang hanya lima sila yang wajib dihafalkan namun sesungguhnya yang terpenting adalah menjaga dan menerapkan nilai-nilai ideologi bangsa Indonesia untuk kehidupan sejahtera masa sekarang dan masa depan.
Pola pikir, cara pandang, dan penanaman konsep sejak kecil akan mereka bawa hingga besar. Maka dari itu pendidikan Pancasila perlu ditanamkan sejak dini. Hal ini memengaruhi pilihan generasi muda zaman sekarang dan masa mendatang.
Mari kita pikirkan bersama bagaimana seharusnya peran keluarga, rumah, sekolah, ibadah, dan lingkungan sekitar dapat membuat anak muda memiliki rasa cinta terhadap bangsa nya sendiri. Jika setiap warga Indonesia sadar mengenai pentingnya pancasila sebagai pedoman hidup bangsa Indonesia tentu saja perubahan signifikan akan terjadi di negara ini.
Perlu ditekankan bahwa generasi anak muda memiliki kesempatan yang baik untuk mengubah bangsa Indonesia. Maka dari itu mulai sekarang dengan penuh kesadaran mulai dari hal kecil untuk saling menjaga dan melestarikan nilai pancasila di negara sendiri maupun di luar sehingga nantinya generasi anak muda akan berdampak serta membawa perubahan yang nyata. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar