Mutu Pendidikan Perhatian Utama Sekolah - Soeara Moeria

Breaking

Minggu, 31 Mei 2015

Mutu Pendidikan Perhatian Utama Sekolah


Jepara, soearamoeria.com
Dalam peringatan hari lahir (harlah) yang kedua Yayasan Fadlun Nafis Bangsri Jepara serta haul H Fadlan dan Hj Nafisah, mutu pendidikan menjadi perhatian utama. Sekolah-sekolah yang dinaungi Yayasan Fadlun Nafis diharapkan tidak terjebak pada pengajaran. Itu disampaikan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi agar pembentukan karakter peserta didik supaya diutamakan.

Dia menyampaikan itu dalam puncak kegiatan harlah Yayasan Fadlun Nafis pada saat pengajian di lapangan lingkungan SMK Fadlun Nafis, pada Sabtu (30/5) malam.

Marzuqi yang merupakan pendiri yayasan mengatakan peningkatan mutu pendidikan sangat penting bagi masa depan anak karena melalui hal tersebut dapat dijadikan pegangan anak di lingkungan masyarakat masyarakat.

Pendidikan merupakan modal yang sangat mendasar harus dimiliki anak. Sebab dengan sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Selain itu, peran guru yang memiliki posisi yang sangat penting dan strategi dalam pengembangan potensi yang dimiliki peserta didik. Pada diri gurulah kejayaan dan keselamatan masa depan bangsa dengan penanaman nilai-nilai dasar yang luhur sebagai cita-cita pendidikan nasional.

Pendidikan merupakan pembentukan karakter dengan membentuk kepribadian sejahtera lahir dan batin yang ditempuh melalui pendidikan agama dan pendidikan umum. Oleh karena itu harus mampu mendidik di berbagai hal, agar ia menjadi seorang pendidik yang proposional. Sehingga mampu mendidik peserta didik dalam kreativitas dan kehidupan sehari-harinya.

Hal senada juga disampaikan penceramah KH Syarofudin dari Rembang yang ikut mengupas tema pendidikan. Dia lantas membedakan perbedaan pendidikan dan pengajaran. ’’Kalau pengajaran itu hanya mentransfer ilmu, sedangkan pendidikan lebih ke penghayatan. Pengajaran cukup hafal Rukun Islam, tetapi pendidikan mengupayakan peserta didik paham dan mampu untuk mengamalkannya,’’ jelasnya.

Sebelum acara puncak pengajian, ada beberapa kegiatan lain. Melibatkan lembaga yang sudah dikelola Yayasan Fadlun Nafis. Lembaga-lembaga yang sudah ada adalah PAUD Fadlun Nafis, SMK Fadlun Nafis, dan mulai membuka pendaftaran pada Sekolah Dasar Islam Unggulan (SDIU) Fadlun Nafis. 

Sejumlah kegiatan yang diselenggarakan berupa lomba Mewarnai, Hafalan Surat Pendek dan Do’a Harian (28/5). Dilanjut hari berikutnya Ziarah ke Makam H. Fadlan serta Hj. Nafisah yang berada di komplek Pemakaman Tengger, Desa Wedelan (29/5).

Disambung dengan puncak acara (30/5) dimeriahkan oleh Karnaval keliling Desa Bangsri dan Sunatan massal. Adapun paginya (30/5) sebelum Karnaval, ada donor darah yang diikuti oleh Guru, Murid serta warga sekitar komplek Yayasan Fadlun Nafis Bangsri.

Adapun Ketua Yayasan Fadlun Nafis M Zainuddin menambahkan, guru harus menjadi panutan yang baik bagi siswanya. Guru dalam proses belajar mengajar mempunyai fungsi ganda, sebagai pengajar dan pendidik, maka guru secara otomatis mempunyai tanggung jawab yang besar dalam mencapai kemajuan pendidikan.

“Silakan bagi masyarakat yang memiliki putra-putri bisa didaftarkan pada lembaga-lembaga yang ada di Yayasan Fadlun Nafis. Pada SMK ada dua jurusan, yaitu Farmasi dan Teknologi Pengolahan dan Hasil Pertanian (TPH), untuk PAUD dan SDIU Fadlun Nafis memiliki tambahan bekal keagamaan yang cukup banyak,’’ ucapnya. (Ahmad Miftahul Ulum/ qim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar