Mengenal Bondan Kanumoyoso, Kurator Museum Islam Indonesia Hasyim Asyari - Soeara Moeria

Breaking

Rabu, 10 November 2021

Mengenal Bondan Kanumoyoso, Kurator Museum Islam Indonesia Hasyim Asyari

Bondan Kanumoyoso, kurator MINHA. (Asyifa Kalamullah)

Jombang, soearamoeria.com - Namanya, Doktor Bondan Kanumoyoso. Sejarawan besar di Indonesia yang juga seorang Nahdliyin dan nasionalis. Ia dipercaya untuk mengkuratori pendirian Museum Islam Indonesia Hasyim Asyari (MINHA), bukan karena namanya yang sudah besar di kalangan sejarawan Indonesia, tapi memang sejak remaja tepatnya tahun 1991 Ia sudah dititipkan oleh ayahnya Bondan Gunawan, untuk nyantrik langsung dengan Gus Dur.  


Ayahnya dan Gus Dur adalah pendiri Forum Demokrasi (Fordem) sebagai aktivis pengkritik orde baru. Setelahnya Bondan Gunawan dipilih oleh Gus Dur sebagai Mensekneg di era pemerintahannya. 


Dengan Gus Dur, Bondan Kanumoyoso banyak sekali mendapatkan kesempatan berziarah dan berdiskusi bersama. Lewat wasilah dari Gus Dur Ia dapat menyelesaikan studi S1nya di Universitas Indonesia (UI) sebagai salah satu mahasiswa berprestasi di Fakultas Sastra yang saat ini berganti nama menjadi FIB (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya) dengan topik skripsinya yang berjudul "Kepemimpinan di Dalam Nahdlatul Ulama pada Masa Demokrasi Terpimpin 1959-1965.


Lewat wasilah dari GusDur jualah ia dapat menyelesaikan pendidikan lanjutannya S2 hingga S3nya yang Ia selesaikan di Leiden  Belanda. Ia juga menjadi Sekjen DPP Gerakan Pembumian Pancasila, di Indonesia.


Saat ini Bondan Kanumoyoso dipercaya untuk menjadi kurator MINHA. Tepat di hari Pahlawan Rabu (10/11/2021) Ia bersama-sama dengan Keluarga besar Pesantren Tebu Ireng, membuka kembali museum tersebut, yang sempat terhenti selama pandemi covid.


Ia berdoa, dengan dibukanya kembali museum ini maka spirit atau semangat para pendiri-pendiri NU untuk melindungi bangsa ini akan selalu hidup dalam jiwa-jiwa anak cucu bangsa. (ak)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar