![]() |
UNU dan PCNU Blitar sinergikan program pengabdian masyarakat. |
Blitar, soearamoeria.com - Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar menggelar acara Halal Bihalal 2025. Acara yang penuh kebersamaan dan kekeluargaan itu berlangsung di Gedung Graha NU, Desa Minggirsari, Kecamatan Kanigoro, Kamis (17/4/2025).
Acara ini menjadi momentum strategis UNU untuk mempererat hubungan dengan berbagai elemen Nahdlatul Ulama (NU) serta masyarakat sekitar.
Rektor UNU Blitar, Prof. Dr. H. Mohammad Mukri, M.Ag, mengatakan bahwa halal bihalal kali ini dihadiri oleh seluruh stakeholder NU baik dari PCNU Kota dan Kabupaten Blitar, Muslimat, Fatayat, Ansor, serta seluruh banom-banom NU lainnya.
“Alhamdulillah, UNU bisa menyelenggarakan halal bihalal dengan melibatkan seluruh elemen NU. Karena UNU ini adalah milik jam’iyah Nahdlatul Ulama, maka harapan kami, semua stakeholder NU ikut cawe-cawe, ikut menjaga kualitas dan eksistensinya,” ujar Prof. Mukri yang juga Ketua PBNU ini.
Ia juga menegaskan, keberadaan UNU sebagai perguruan tinggi di Blitar merupakan bagian penting dari upaya memperkuat peradaban daerah. “Blitar adalah daerah tua, punya sejarah panjang sejak era Majapahit. Maka dengan hadirnya perguruan tinggi ini, kami ingin turut menyumbang percepatan kemajuan Blitar Raya,” tambah Mantan Rektor UIN Lampung ini.
Hal senada juga disampakan, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Blitar, KH Muqorrobin. Ia mengatakan bahwa UNU merupakan lembaga pendidikan di bawah kendali PCNU melalui Badan Pengelola Penyelenggara Pendidikan Nahdlatul Ulama (BPPNU).
![]() |
Rektor UNU Blitar, Prof. M. Mukri saat sampaikan sambutan. |
“Kita tegaskan bahwa UNU adalah milik PCNU, dikelola oleh BPPNU. Kami akan terus memastikan bahwa UNU tidak berjalan sendiri, tapi tetap dalam garis koordinasi organisasi,” katanya.
Menurut KH Muqorrobin PCNU Blitar saat ini sedang menyiapkan beberapa langkah strategis untuk pengembangan UNU. Di antaranya dengan mendekatkan UNU ke masyarakat melalui program pengabdian mahasiswa, program satu desa satu sarjana, serta sinergi dengan lembaga takmir masjid dan pemerintah desa.
“Mahasiswa UNU, misalnya dari prodi Pendidikan Bahasa Inggris, akan kami tempatkan untuk praktik dan mengabdi di sekolah-sekolah. Kami juga dorong kader takmir masjid untuk sekolah di UNU, serta menjalin kemitraan dengan desa agar tiap desa punya satu sarjana dari UNU,” ungkap alumnus Pesantren Lirboyo Kediri ini.
Dengan sinergi dan dukungan dari berbagai pihak, UNU Blitar berharap bisa menjadi perguruan tinggi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga menjadi motor penggerak pembangunan sosial dan kultural di Blitar Raya.
Hadir pada acara itu,Rais Syuriah PCNU Blitar KH Ardiani Ahmad beserta jajaran PCNU, semua Lembaga dan Banom NU serta Forpimda Kabupaten Blitar. (ik)