 |
| Audiensi LP Ma'arif NU Jateng dengan Unissula bahas berbagai program. |
Semarang, soearamoeria.com - LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah melakukan audiensi dengan Rektor Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Prof. Gunarto, untuk membahas berbagai program strategis serta tantangan dunia pendidikan Ma’arif di Jawa Tengah. Pertemuan ini berlangsung di Kampus Unissula, Semarang, dan dihadiri oleh jajaran pengurus LP Ma’arif beserta pimpinan universitas.
Dalam audiensi tersebut, Ketua LP Ma’arif PWNU Jateng, Dr. Fakhruddin Karmani, menyampaikan bahwa pihaknya tengah berupaya mendorong akselerasi kompetensi kepala sekolah di lingkungan Ma’arif. Namun, keterbatasan dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan (diklat) kepala sekolah masih menjadi hambatan yang cukup signifikan.
“Kami ingin kepala sekolah kami mampu berakselerasi dan mengimbangi perubahan zaman, namun saat ini kami menghadapi keterbatasan dalam pelaksanaan diklat. Maka sinergi dengan perguruan tinggi menjadi sangat penting,” ungkap Dr. Fakhruddin.
Ia juga menyoroti kurangnya konsultan psikolog di lembaga inklusi yang menyulitkan proses identifikasi anak-anak berkebutuhan khusus secara menyeluruh dan profesional.
Rektor Unissula, Prof. Gunarto, menyambut baik kerja sama ini dan menyatakan komitmennya untuk mendukung penguatan sumber daya manusia di lingkungan LP Ma’arif, khususnya melalui penyediaan beasiswa dan pelatihan.
“Kami siap mendukung beasiswa S2 bagi para guru Ma’arif dan mendorong pelatihan kepemimpinan untuk kepala sekolah. Ini adalah bentuk kontribusi Unissula dalam membangun pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing,” tegas Prof. Gunarto.
Dalam kesempatan yang sama, LP Ma’arif juga menyampaikan rencana pelaksanaan PORSEMA (Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif) sebagai ajang pengembangan bakat, kreativitas, dan sportivitas pelajar di lingkungan Ma’arif. Pihak Unissula merespons positif dan menyatakan siap memberikan dukungan untuk menyukseskan penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Unissula siap membantu pelaksanaan PORSEMA sebagai wadah penting untuk membangun karakter dan potensi siswa. Ini juga bentuk sinergi yang sejalan dengan visi pendidikan kami,” ujar Prof. Gunarto.
Audiensi ini menjadi tonggak bagi kolaborasi strategis antara lembaga pendidikan Maarif dan perguruan tinggi, yang diharapkan mampu memperkuat ekosistem pendidikan di Jawa Tengah. Baik LP Ma’arif maupun Unissula sepakat untuk terus mendorong inovasi, pemberdayaan SDM, dan peningkatan mutu pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan. (ah)
