Notification

×

Iklan

Iklan

Puisi-puisi Zulfa Wafirotul Khusna I Bukan Mereka

Senin, 05 Agustus 2024 | 23:53 WIB Last Updated 2024-08-05T17:14:55Z

Dok. Google. 

Bukan Mereka


Bukannya mereka tidak peduli

Bukan pula tidak ingin membantu

Mereka sebenarnya ingin untuk mencoba masuk 

Ke dunia mu yang begitu kosong

Bahagia di tengah kesunyian


Hanya saja persepsi mu yang salah

Sikap yang tertutup dan mengasingkan diri

Membuat mereka takut mengusik hidup mu

Cobalah terbuka ke orang yang tepat

Hingga kamu merasa kehadiran orang lain akan melengkapi sosok dirimu untuk saling berbagi

***


Kesendirian


Kesendirian memang menyenangkan bagi sebagian orang

Tanpa hiruk pikuk keramaian yang terkadang begitu berisik dan menguras energi

Sendiri lebih baik daripada bersama saling menyakiti


Hingga tanpa disadari kamu tidak memiliki cukup kenangan untuk diceritakan

Hanya ada dirimu sendiri tanpa ada siapapun

Tiada ada kecewa, sedih, ataupun emosi  yang lainnya

Padahal, dengan itu bisa membuatmu merasa bangga bisa melewati semuanya

***


Tentang Diriku


Tentang diri yang sulit dipahami

Seringkali membuat orang lain salah paham 

Dengan apa yang terlihat

Banyak persepsi tentang diriku

Diri yang dikiranya cuek dan jutek

Dikiranya sombong dan congkak



Ada alasan mengapa terlihat seperti itu

Kenyataannya, hanya sulit untuk memulai obrolan

Ada sekat yang menghalangi untuk berani berkata

Karena, diriku bukan sosok periang yang mudah bergaul

***

 

Hal Unik


Ada hal unik yang belum mereka miliki

Bisa menjadi sosok yang berbeda dari sebelumnya

Mulanya bungkam kala ada di tempat baru

Memilih untuk sedikit berinteraksi


Diri ini bisa menjadi pendengar yang baik

Mendengar tanpa menghakimi ataupun menggurui

Bisa memberikan semangat dengan kata-kata penuh makna

Kepada orang yang dianggap bisa dipercaya

***


Menulis Aksara


Ketika suara sulit untuk diutarakan

Dengan mempertimbangkan respon yang akan diterima

Saat itulah, menulis menjadi wadah yang tepat

untuk mengekspresikan diri


Jari jemari begitu lihai menceritakan apa yang dialami

Aksara yang bisa menjadi ruang

Diksi yang akan mengiringi langkah 

Bisa melepaskan emosi dan membuat hati lebih damai



___Zulfa Wafirotul Khusna, Mahasiswa Universitas Negeri Semarang, Prodi Bimbingan dan Konseling. (28)

close close