Komandan Kodim 0716/ Demak menghadiri dan
memberikan sambutan dalam pelaksanaan Konferensi Cabang (konfercab) VIII Pimpinan
Cabang (PC) GP Ansor Demak, bertempat di Pesantren Al Hidayah dukuh Krasak,
Temuroso, Guntur dengan mengusung tema “Semoga lebih maju dalam mengemban
amanah memperjuangkan Aswaja dan mempertahankan NKRI.”
Konfercab yang seharusnya dilaksanakan pada Ahad
(20/08/2017) lalu, namun diundur Sabtu (28/09/2017) karena permintaan Ansor Pusat,
sementara Konferwil akan dilaksanakan 09 Desember mendatang seperti yang
disampaikan Dr. H. Abdurrahman Kasdi, Lc, M.Si, Ketua PC GP Ansor Demak dalam
sambutannya.
“Karena ada permintaan pengunduran Pusat,
maka Konfercab yang harusnya berlangsung 20 Agustus baru terlaksana hari ini,
lalu untuk Konferwil pada 09 Desember nanti. Semoga nanti lulus akreditasi
semua karena PAC dan Ranting harus lulus akreditasi dalam mendapatkan hak suara
dengan nilai akreditasi yakni 13 nilai B dan 1 nilai A.”
Dalam Konfercab PC GP Ansor tersebut
beragendakan laporan pertanggung jawaban PC GP Ansor lama di bawah pimpinan Dr.
Abdurrahnan Kasdi, selanjutnya menentukan program Ansor ke depan dan pemilihan
Ketua PC Ansor masa khidmad 2017 – 2022.
Ada pun hasil Konfercab PC GP Ansor Demak secara
aklamasi terpilihlah kandidat tunggal H. Nurul Mutaqien, S. Hi, M.H yang
sebelumnya merupakan Ketua PAC GP Ansor dan juga Ketua DPRD Demak.
Sementara untuk pembentukan pengurus baru GP
Ansor Demak menunggu hasil dari keputusan tim formatur yang terdiri dari PW Ansor
Jateng, Ketua terpilih, Ketua Demisioner dan 4 orang utusan Ansor yang diwakili
masing masing wilayah.
Konfercab tersebut dihadiri dan dibuka Bupati
Demak, H.M Natsir dan jajaran Forkopimda Demak.
Dalam Sambutannya Dandim 0716/ Demak Letkol
Inf Agung Udayana mengatakan tidak adanya TNI tanpa ada dukungan-dukungan
mayoritas dan saat ini kami melihat bahwa NU Ansor Komitmen menjaga keutuhan
NKRI.
“Mantan Presiden Soekarno pernah menyampaikan
beri saya 10 Pemuda maka akan aku guncangkan dunia dan di sini pemuda Ansor
sangat berperan.”
Dalam kesempatan yang sama Agung juga
menyampaikan harapan agar nantinya yang terpilih pengurus dan pemimpin Ansor
yang amanah dan tetap jaga kondusif wilayah. Benar apa yang disampaikan
Panglima TNI yang membunuh Jendral Malabi bukan TNI tetapi para ulama kiai.
”Laksanakan konferensi dengan baik, besok
tanggal 1 Oktober ada pilkades serentak, jaga suasana agar kondusif, siapa pun
yang menang harus didukung.” (ed)