Kudus, soearamoeria.com
Gelaran grand final pemilihan Putra-Putri Dirgantara 2016, baru saja
usai, tepatnya di Lapangan Terbang Haji Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jum’at
(15/4/2016). Shafira Erviana, mahasiswa asal Fakultas Psikologi Universitas
Muria Kudus (UMK), patut berbangga, karena terpilih menjadi juara favorit dalam
ajang bergengsi tersebut.
Kebanggam itu membuncah, karena yang mendaftar cukup banyak dari
berbagai kota di Indonesia. ‘’Pendaftar awal mencapai 102 peserta, yang datang
57 peserta dan dipilih 30 peserta untuk dikarantina,’’ ujarnya.
Proses seleksi di pemilihan ini, menurutnya tidak begitu sulit. ‘’Hanya
saja, pesaingnya sangat banyak dan beberapa peserta sudah ada yang menyandang
gelar putri dirgantara dari daerah masing-masing, seperti dari Natuna, Palembang,
dan Riau,’’ ungkapnya.
Kendati begitu, anak ketiga dari pasangan Edi Sahlan dan Lies Pusporini
yang berasal dari Desa Karangmalang, Kecamatan Gebog, Kudus ini tetap
memantapkan tekadnya agar bisa meraih salah satu penghargaan dalam pemilihan
Putra-Putri Dirgantara 2016 tersebut.
‘’Alhamdulillah, saya bisa mengikuti rentetan proses seleksi dengan baik
dan tanpa beban. Soal menang atau tidak, itu persoalan lain, yang penting
secara sudah berusaha maksimal,’’ ungkapnya.
Untuk materi tes, terangnya, meliputi banyak hal. ‘’Tes seleksi sebelum
karantina dalam ajang ini cukup banyak, mulai dari tes tertulis, tes
pengembangan diri, tes psikologi, bahasa asing, kepariwisataan, serta wawasan
nusantara dan kedirgantaraan,’’ jelasnya.
Sementara proses karantina, yang menarik dapat banyak pengetahuan dari
para pakar, khususnya tentang wawasan nusantara dan kepariwisataan. ‘’Ada lagi
yang menarik lagi, yakni sewaktu peserta pemilihan putra-putra dirgantara
diajak mengunjungi Museum Satria Mandala, sehingga menjadi lebih paham
sosok-sosok pahlawan dan sejarah bangsa,’’ katanya.
Terkait prestasi yang diraih, Shafira Erviana mengaku mempersembahkannya
untuk orang tua yang telah merawatnya sejak kecil dan untuk almamaternya, UMK.
‘’Terima kasih saya sampaikan kepada semua yang telah mendukung saya, khususnya
kakak saya Sary Riza Lestari, yang telah memberikan informasi awal mengenai
ajang ini,’’ terangnya.
Rektor UMK Dr. Suparnyo SH. MS., mengapresiasi atas prestasi salah satu
mahasiswanya itu, dan berpesan agar tetap santun dan rendah hati ketika sudah
meraih sukses nanti. ‘’Bawa dan sebarkanlah hal baik dari sini. Semoga prestasi
yang didapat ini men-support untuk mendapatkan prestasi lain yang lebih baik,’’
tuturnya. (Ros)