Berdonasi, Melatih Berjiwa Sosial - Soeara Moeria

Breaking

Selasa, 19 Desember 2023

Berdonasi, Melatih Berjiwa Sosial

Donasi latih berjiwa siswa. (Foto: bisnis.com)

Oleh : Maftuhan, Pengelola Taman Baca Rumah Kreatif Bologarang Penawangan Grobogan


Sekolah atau madrasah adalah sebuah lembaga pendidikan yang notabennya bukan hanya belajar formal saja. Akan tetapi madrasah bisa menyajikan untuk melatih berjiwa sosial. Apalagi sekarang ada perang antar kelompok yang berada di Jalur Gaza Palestina. Yang memicu warga Palestina sebagian banyak menjadi korbannya.


Korban bukan hanya tentaranya, namun ada anak-anak, ibu hamil, dan para pemuda yang menjadi korban tanpa sebab. Dengan demikian di dunia berbondong-bondong memberikan bantuan kepada korban warga Palestina. Terutama di Indonesia sangat antusias untuk membantu mereka.


Karena hari nurani yang beraksi bukan dari bicara saja. Aksi yang nyata diberikan arahan dari guru kepada siswa agar bisa melatih mereka berbagi yang bisa bermanfaat.


Donasi Kemanusiaan 

Di MI Miftahul Ulum Lajer kecamatan Penawangan kabupaten Grobogan siswanya dilatih berjiwa sosial, dengan kegiatan donasi untuk warga Palestina baru-baru ini di halaman Madrasah setelah jamaah salat duha.


Dalam pelaksanaan donasi untuk kemanusiaan menerapkan jiwa siswa agar menjadi jiwa yang suka membantu, karena mereka di Palestina sekarang anak-anak mau belajar saja susah, perlu kewaspadaan sewaktu-waktu ada kelompok Israel yang menyerang.


Tidak heran setiap hari ada korban sahid khususnya di jalur Gaza, di Palestina tantangannya adalah antara hidup dan mati.


Kita di Indonesia belajar saja sudah banyak pilihan, ada gedungewah, guru yang profesional, dan sebagainya. Tantangannya adalah melawan malas. Maka dari itu manfaatkan belajar dengan maksimal.


Dari siswa uang sebagian mereka terkumpul dengan laporan uang yang terkumpul Rp 1.580.000,- dan disalurkan ke Kemenag Kabupaten dilanjutkan ke Kemenag Pusat. Donasi yang dilatih untuk siswa dari beberapa lembaga menjadi satu komando.


Yakni dari Kemenag pusat akan mengirim bantuan berupa makanan, minuman, obat-obatan dan bahan pokok yang perlu digunakan. Maka dari itu, siswa selain belajar tentang ilmu, juga melatih jiwa sosial sangat diperlukan. Sebab dengan demikian bisa menjadikan amal mereka untuk kembali kepada mereka sendiri.


Jika yang di Indonesia terkena bencana yang biasanya banjir dan sebagainya, ada warga lain yang membantu kita. Karena kita tidak tahu kapan kita lancar dan kapan kita ada bencana. Jadi keberuntungan kita hari ini bisa saling berbagi kepada mereka yang sedang terkena bencana.


Semoga dengan program bakti sosial bertaraf internasional menjadikan siswa bisa membentuk karakter menanamkan jiwa sosial yang amanah. (05)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar