Jepara, soearamoeria.com
Ratusan relawan Gerakan Pungut Sampah
(GPS) yang terdiri dari berbagai kalangan dan komunitas di Jepara berkumpul di
halaman Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jepara, (9/4) kemarin. Mereka bersama-sama
melakukan briefing untuk mengikuti kegiatan GPS pada perayaan Kirab Buka Luwur di
Hari Ulang Tahun (HUT) Jepara.
GPS sendiri adalah sebuah gerakan
sosial yang bertujuan untuk menjadikan Jepara menjadi lebih bersih. Selain
mengedukasi masyarakat dengan memungut sampah, GPS juga diharapkan mampu mengkampanyekan
3R yang sesuai dengan semangat
Undang-undang (UU) no 18 tahun 2008. Dari sini, diharapkan pula masyarakat
Jepara akan tersadarkan untuk mengurangi jumlah produksi sampah.
“Di samping edukasi dengan cara
memungut sampah, GPS juga ke depan harus mampu memberikan tambahan tentang
kampanye 3R yakni reduce, reuse dan recycle,”
jelas Lulut Andi Aryanto, relawan GPS.
Selain itu, Lulut yang juga merupakan Kepala UPT Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Bandengan Jepara juga menjelaskan bahwa GPS bukan hanya memungut sampah saja, melainkan
juga memilah sampah. GPS tujuannya adalah mengedukasi sampah mana yang memiliki
nilai lebih untuk di jadikan kerajinan, pupuk atau lain sebagainya.
Pada acara itu, Lulut mengungkapkan
jika sampah yang berhasil di kumpulkan oleh relawan GPS selama 2 jam acara
adalah sebesar 70 Kilogram (Kg). Dari kesemuanya, yang memiliki nilai tambah
untuk dijadikan kerajinan adalah 15 Kg.
“Selama dua jam acara, GPS hanya
mengumpulkan sekitar 70 Kg sampah. Hal ini dikarenakan kondisi kota yang
sebelumnya sudah bersih. Dari 70 Kg tersebut sekitar 15 memiliki nilai lebih dan
sisanya dikembalikan ke TPA,” jelasnya.
Sementara Kartika Sari, selaki koordinator
GPS menjelaskan bahwa setiap minggu pada acara car free day sekarang akan
diagendakan acara GPS. Ibu satu anak itu menjelaskan jika GPS adalah sebuah
gerakan yang mengedukasi masyarakat Jepara agar tidak buang sampah sembarangan
dan mencintai lingkungan sekitar.
“GPS tidak lain merupakan gerakan untuk
menyadarkan masyarakat Jepara agar mereka mencintai lingkungan dan tidak
membuat sampah sembarangan. Selain mengedukasi, relawan GPS juga berharap agar
Jepara lebih bersih dan nyaman untuk dihuni,” jelas Kartika. (Sinna/qim)
minggu GPS an lg yuk
BalasHapusyukkkk mariii!
Hapus