Notification

×

Iklan

Iklan

IKA PMII Jepara Bahas Tantangan Pendidikan Indonesia

Kamis, 22 Mei 2025 | 23:54 WIB Last Updated 2025-05-22T16:54:05Z

Bahas Tantangan Pendidikan Menuju Indonesia Emas. 


Jepara, soearamoeria.com - Pengurus Cabang (PC) Ikatan Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Jepara diskusikan 'Tantangan Pendidikan di Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045'. Diskusi tersebut digelar bertepatan pada Selapanan Rabu Malam Kamis Wage (21/5/25) bersama Dewan Pendidikan Jawa Tengah, Khoirul Muslimin dan Dewan Pendidikan Jepara, Farida Ahmad.


Pada kesempatan itu, Ketua PC IKA PMII Kabupaten Jepara, Kusdiyanto menyebut bahwa pendidikan merupakan aspek penting terhadap kemajuan bangsa, sehingga menjadi tema di Gedung Wisma Pergerakan.


"Tahun 2045 sudah di depan mata, tinggal menunggu waktu. Jika tidak disiapkan dengan baik, khawatirnya tantangan kian malang melintang," papar Kusdiyanto di sela-sela diskusi bersama seluruh Kader PMII Jepara.


Sementara itu, Farida Ahmad anggota Dewan Pendidikan Jepara menyampaikan, tantangan pendidikan di Indonesia begitu kompleks. Pasalnya dari Pemerintah Pusat sampai Daerah kurang tepat menentukan kebijakan.


Ia mencontohkan, perbedaan sosial dan budaya antara Pulau Jawa dengan lainnya namun Pemerintah Pusat menyamaratakan dengan standarisasi berupa Ujian Nasional (UN).


"(UN) tidak relevan dengan kondisi sosial budaya antar pulau. Selain kondisi siswa juga SDM guru yang jauh berbeda, perbedaan itu tidak adil jika menerapkan UN secara merata di seluruh Indonesia," ujar Farida.


Di sisi lain, Khoirul Muslimin anggota Dewan Pendidikan Jawa Tengah menyorot ihwal iktikad perubahan mulai dari habit, pengertian, dan role model. Namun, menurutnya, Jepara masih dalam kondisi krisis.


"Pemerintah dan kalangan akademis belum ada upaya keseriusan, masih sekadar ceremonial sehingga tidak menciptakan habit atau lingkungan yang support. Belum lagi role model (senior) masih minim peran," pungkas Khoirul Muslimin.


Sebagai informasi, pada kesempatan itu turut dilangsungkan pelantikan Majelis Sholawat Ashabus Syafa’ah sebagai lembaga otonom dari PMII Jepara, yang di bawah kepemimpinan Nabil Fahmi. (as)

close close