Dalam penutup sambutannya Wiwit menyampaikan pantun, "Jalan-Jalan ke Jepara, Pahatan ukirnya halus-halus, Jangan Lupa Pilih Nomer Dua, Kalau Ingin Jepara Mulus."
"Bawaslu Jepara yang hadir dalam acara tersebut, saya rasa mendengar dan menyimak dengan seksama apa yang disampaikan masing-masing paslon," kata Zakariya Anshori, Koordinator Dokumentasi, Media dan Konten paslon Gus Nung-Iqbal.
"Streaming Youtube KPU juga masih bisa disimak pada durasi 1.59:30," ujar Yankz, panggilan akrab Zakariya.
Ia berharap agar Bawaslu memberikan peringatan dan sanksi terhadap kampanye dini paslon tersebut.
"Pemahaman dan kepatuhan terhadap PKPU tentang pelaksanaan kampanye merupakan salah satu prasyarat agar Pilkada Jepara 2024 berlangsung jujur, adil dan berintregitas," lanjut Zakariya.
"Pemahanan terhadap peraturan KPU ini juga bisa menjadi salah satu alat ukur integritas paslon dalam memahami aturan perundangan yang berlaku," ungkap Zakariya. (ip)