Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2016,
SMK Fadlun Nafis Bangsri Jepara meluncurkan perpustakaan, Senin (02/05/16).
Peluncuran perpustakaan itu ditandai dengan penyerahan meja untuk
pengelolaan buku dan kartu peminjaman kepada perwakilan peserta didik.
Pengelola perpustakaan, Ulin Nur Hidayati menjelaskan peluncuran
dilangsungkan setelah pelaksanaan upacara bendera peringatan Hardiknas di
lapangan SMK Fadlun Nafis.
Ratusan siswa antusias mengikuti acara tersebut karena dimeriahkan
dengan sejumlah lomba antarkelas. “Kami bersyukur
dengan semangat siswa dalam mengikuti acara ini. Lomba antarkelas juga
berjalan lancar. Lomba yang kami adakan adalah membuat slogan,
karya tulis, dan lomba puisi berantai. Lomba puisi berantai ini yang
mendapat respon paling baik dari peserta didik,’’ ucap Ulin.
Dia menambahkan, dalam pelaksanaan lomba itu ditempatkan di mobil
pick up. Hal yang tidak lazim itu justru makin membuat semangat para peserta
lomba. ’’Kami adakan dengan sederhana. Tatanan panggung hanya dengan bak mobil
pick up sehingga membuat acara berlangsung meriah. Siswa-siswi
hanya duduk beralaskan selembaran banner dan karpet di teras
Perpustakaan,” jelas Ulin.
Adapun Kepala SMK Fadlun Nafis, Akhmad Efendi menerangkan adanya
perpustakaan baru ini agar siswa-siswi bisa meningkatkan budaya literasi. Itu
juga sesuai dengan amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anis Baswedan untuk
meningkatkan aspek literasi.
’’Semoga fasilitas yang ada ini bisa menambah semangat
membaca bagi siswa-siswi karena buku-buku yang aa mencakup jurusan
masing-masing,” tuturnya.
Lebih lanjut, Akhmad Efendi mengatakan,
buku adalah jembatan ilmu. Karena itu, peserta didik perlu
meningkatkan tradisi membaca memperluas wawasan. ’’Jangan memanfaatkan waktu
luang hanya untuk bermain-main saja, tapi setidaknya meluangkan waktu sejenak
untuk membaca dan memanfaatkan buku-buku yang ada di perpustakaan,’’ jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan
SMK Fadlun Nafis, M. Mizan Sya’roni menjelaskan bahan
dasar pembelajaran adalah ilmu, baik
ilmu apapun itu karena ilmu tidak dapat dirasakan dalam
jangka waktu pendek begitu saja.
Dia menambahkan, dengan semakin banyak mengunjungi
perpustakaan untuk membaca, maka semakin banyak pula ilmu pengetahuan yang bisa
didapat.
’’Selain di ruang perpustakaan yang ada, sebagai tempat membaca.
Agar lebih refresh, siswa juga bisa memanfaatkan taman yang ada di sekolah
untuk tempat membaca,” ujar Mizan. (qim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar