Notification

×

Iklan

Iklan

Ketua STAINU Temanggung: Moderasi Beragama Dibutuhkan Masyarakat

Kamis, 25 Februari 2021 | 22:54 WIB Last Updated 2021-02-28T16:03:24Z

 

Webinar memperkuat kebhinekaan melalui moderasi beragama.
Temanggung, soearamoeria.com - Dewan Eksekusi Mahasiswa (DEMA) STAINU Temanggung sukses adakan Webinar Nasional bertema "memperkuat kebhinekaan melalui moderasi beragama" pada Kamis (25/2/2021) yang berpusat di Kampus STAINU Temanggung. 


Dalam pembukaan, hadir di lokasi Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Hamidulloh Ibda, Ketua DEMA, Ketua SEMA dan sejumlah mahasiswa STAINU Temanggung.


Mewakili panitia, Ahmad Farichin sebagai ketua Senat Mahasiswa menyampaikan bahwa rangkaian acara dalam kegiatan ini adalah Webinar Nasional yang disampaikan oleh H Salahuddin Aly Ketua PW GP Ansor Jawab Tengah dan KH Ahmad Muhdzir, S.Ag, M. M ketua Kemenag Kabupaten Temanggung. Selain itu, pengumuman lomba Kreasi Video disampaikan pada sesi akhir. 


Ketua STAINU Temanggung Sumarjoko, M.H dalam sambutannya mendukung penuh terlaksananya kegiatan ini, dan moment yang diambil oleh DEMA sangat tepat dengan mengambil tema "Moderasi Beragama" Karena hal itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat sampai kapanpun. Hal itu, selaras dengan maraknya Diskriminasi, Intoleransi, Radikalisme yang ada di Indonesia. 


Selanjutnya, H Salahuddin Aly sebagai pemateri pertama pada Webinar yang dimoderatori oleh Misbahul Munir ketua DEMA STAINU Temanggung menyampaikan bahwa sebagai umat muslim yang berlandaskan ahlusunah waljamaah tentunya dari sejak dini sudah dikenalkan dengan moderasi atau toleransi berbaur dengan lingkungan/ kerukunan antar umat. Maka dari itu sebagai warga negara Indonesia wajib hukumnya untuk menjaga keberagaman.


Pemateri II KH Ahmad Muhdzir, S.Ag, M.M turut menyampaikan bahwa manusia sebagai sebaik-baiknya makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT harus pandai dalam mengambil peran di era digitalisasi seperti sekarang ini, lebih baik lagi bisa memberikan kelonggaran hati bahwasanya moderasi itu tidak memberatkan tapi mengeratkan. 


Kegiatan ini ditutup dengan pengumuman pemenang lomba kreasi video dengan tema "Moderasi Beragama Berbasis Kearifan lokal". Dengan pemenangan sebagai berikut; juara pertama Oversans Aji Saputra dengan judul "Tolong". Juara dua Rizal Khusnaeni berjudul "Toleransi", Juara tiga Novia Sari Melati dengan judul "Wijik." (sm)

close close